Warren Buffett adalah seorang pria dengan perkiraan total kekayaan senilai 62 Miliar Dollar (sekitar 620 Triliun Rupiah). Jumlah ini menjadikannya menjadi salah satu orang terkaya di dunia. Namun, ia terkenal dengan kehidupannya yang sangat sederhana dan sangat dermawan. Ia pernah menyumbangkan separuh kekayaannya untuk yayasan sosial milik Melinda Gates (istri dari Bill Gates) untuk memerangi Malaria. Warren menulis 10 cara menjadi kaya di website pribadinya, berikut ini:
|
10 Cara Menjadi Kaya Menurut Warren Buffett |
1. Investasikan Keuntungan
Jika bisnis atau investasimu sedang untung (atau kamu baru gajian), jangan terburu-buru untuk membelanjakannya. Namun investasikanlah kembali keuntungan tersebut.
2. Jangan Takut Menjadi Berbeda
Jangan mengambil keputusan berdasarkan apa yang orang lain katakan. Ambil keputusan menggunakan ketetapan yang kita tentukan sendiri, dan yang ada di dalam hati kita. Bukan berdasarkan penilaian dunia luar.
3. Jangan Jadi "Penghisap Jempol"
Riset dan kumpulkan sendiri seluruh informasi yang harus kamu tahu sebelum kamu mengambil keputusan atau berinvestasi.
4. Selalu Membuat Kesepakatan Jelas Sebelum Memulai
Sebelum memulai berinvetasi atau bekerjasama dalam bentuk apapun, kamu harus memiliki perjanjian yang jelas akan bentuk kerjasama kedepannya seperti apa. Apa yang kamu tawarkan dan apa yang akan kamu dapatkan semuanya harus sudah tertulis secara detail.
5. Awasi Pengeluaran Kecil
Warren Buffett selalu memilih manager yang terobsesi dengan angka-angka mendetail untuk menjalankan seluruh bisnisnya. Ia sering kali berinvestasi kepada sebuah perusahaan karena perusahaan tersebut memiliki perhitungan yang mendetail mengenai keuangan dalam perusahaannya.
6. Batasi Pinjaman dan Hutang
Warren Buffett selalu berpesan: "Hidup dalam hutang kartu kredit tidak akan membuatmu kaya". Warren terkenal hampir tidak pernah meminjam, bahkan untuk investasi dan membeli rumah atau tanah. Ia selalu mengingatkan untuk menabung. Nantinya Anda dapat berinvestasi dari tabungan tersebut.
7. Tekunlah
Ketekunan akan selalu menemukan jalan untuk mengalahkan kompetitor bisnis lainnya, walaupun kompetitor tersebut lebih besar. Warren pernah membei sebuah perusahaan hanya karena ia melihat pemiliknya yang sangat tekun.
8. Mengetahui Kapan Harus Berhenti
Saat kecil Warren pernah bertaruh dalam sebuah balapan dan kalah. Lalu ia bertaruh lagi untuk mengembalikan uangnya, dan kalah lagi. Sejak saat itu ia tidak mengulangi kesalahannya dan tidak membiarkan rasa penasaran membodohinya lagi.
9. Mampu Menilai Resiko
Anda harus bisa menilai segala kemungkinan sebelum mengambil keputusan. Warren sering kali bertanya kepada dirinya sendiri: "Setelah ini apa?". Sebelum mengambil sebuah keputusan yang beresiko, pikirkan dulu secara matang apa resikonya. Menurutnya hal itu akan membantunya mengambil keputusan yang lebih cerdas.
10. Mengetahui Apa Arti Sukses yang Sebenarnya
Warren mengukur sukses hidupnya dari banyaknya orang yang menginginkan dan benar-benar mencintainya. Ia tidak terlalu suka menyimpan uang banyak, itulah kenapa ia sempat menyumbangkan separuh kekayaannya. Ia hanya suka proses saat mencarinya.