Jangan terlalu banyak berpromosi: Tidak ada yang dapat membuat orang segan daripada perusahaan yang hanya mengirimkan material promosi atau penjualan yang terus menerus. Jejaring sosial bukanlah media beriklan blak-blakan seperti itu. Bersikaplah sosial dengan menjalin komunikasi terlebih dahulu dengan segmen konsumen potensial yang Anda bidik. Mereka ingin sebuah brand yang dapat diajak berinteraksi layaknya manusia bukan robot.
Berikan insentif: Jangan buat kesalahan dengan membuat pesan yang sama di jejaring sosial yang sama. Memberikan penawaran yang spesifik untuk setiap jejaring sosial dan promosi yang berbeda-beda, para pengikut dan fans Anda akan mendorong lebih banyak orang untuk mencari Anda.
Permudah mereka untuk menemukan Anda: Pastikan nama jejaring sosial Anda adalah nama perusahaan dan mudah ditemukan. Pada situs dan blog Anda serta email, sertakan tautan/ link yang jelas sehingga orang dapat mengunjungi akun jejaring sosial Anda.
Lakukan sedikit riset: Jangan takut untuk menggunakan daftar email konsumen saat hendak membuat akun. Mayoritas platform memiliki opsi “Tambahkan Teman Anda” yang akan meenmukan setiap pengguna di daftar kontak email Anda. Opsi lain ialah dengan menggunakan program seperti Flowtown atau Rapleaf.
Ambil gambar: Jika Anda penasaran mengapa Instagram dan Pinterest sangat populer, inilah alasannya. Gambar sangat menarik dan mengandung banyak makna. Orang lebih menyukai gambar daripada teks sehingga jangan segan untuk berbagi foto perusahaan Anda, produk terbaru Anda dan topik lainnya.
Carilah: Ambil insiatif dan carilah konsumen ideal ini. Gunakan opsi pencarian jejaring sosial seperti Twitter.com/ search untuk mencari kata kunci dan tagar (hashtag) yang memiliki relevansi dengan perusahaan Anda.
Buat kontes: Siapa yang tidak suka dengan lomba? Banyak orang menyukai kontes seperti ini untuk membuat pengikut lebih aktif dan merasa dilibatkan dalam perusahaan dengan menjadi peserta lomba.
Jadilah lebih pribadi: Buat percakapan dan jawablah pertanyaan yang diberikan pengikut. Banya perusahaan yang hanya berinteraksi satu arah. Saatnya Anda menjadi berbeda dengan berinteraksi dua arah. Tanyakan pendapat mereka dan ajaklah untuk berkomunikasi lebih erat.
Menjadi trendsetter: Sekali-kali jadikan diri menjadi trendsetter dengan menggunakan pengaruh Anda terhadap follower/ fans. Ini akan sangat mudah jika Anda betada dalam bidang kecantikan dan fashion. Bagikan foto dan kiat bagi pengikut.
Hargai masukan: Tunjukkan pelanggan potensial yang Anda pedulikan dengan sellau menanggapi masukan mereka dan mempertimbangkan opini yang disampaikan. Tanpa basis pelanggan yang baik dan solid, Anda tak akan maju. Jika Anda menemukan masukan yang sama terus menerus, saatnya mengevaluasi diri.
sumber: http://www.ciputraentrepreneurship.com/mobile-22573-10-cara-menarik-konsumen-ideal-di-jejaring-sosial.html