KopasID - Perang melawan korupsi dan tindakan suap tidak hanya berlangsung di
tanah air. Di banyak negara, perang serupa juga terjadi. Ini karena mental yang korup tidak memandang kebangsaan atau lokasi geografis. Kondisi yang memprihatinkan tersebut menjadi pendorong bagi anak-anak muda untuk memunculkan ide kreatif mereka.
Bribespot merupakan salah satu hasil nyata dari keprihatinan akan merebaknya korupsi dan bahayanya bagi keberlangsungan pemerintahan dalam sebuah negara dan kesejahteraan rakyat banyak.
Bribespot ialah satu jenis aplikasi yang memungkinkan penggunanya untuk melihat seberapa parahnya korupsi terjadi. Menggunakan smartphone atau versi situs, Anda bisa melaporkan lokasi tempat tindak suap terjadi. Ini akan menunjukkan skala parahnya tindak suap dan daerah pemerintahan yang terkena imbas. Juga ditampilkan detil penting lainnya mengenai setiap dugaan kasus suap, seperti siapa saja yang terlibat, berapa besaran suap yang diminta dan diberikan, dan sebagainya.
Bribespot sendiri dikembangkan dan diluncurkan dalam sebuah kontes startup "Garage48" di bulan April 2011. Dalam event tersebut, dikumpulkan sejumlah peserta yang berketrampilan berbeda, dari pengembang software hingga pemasaran. Di sini mereka harus bahu-membahu mewujudkan sebuah ide bisnis menjadi nyata.
Aplikasi ini digawangi oleh 4 orang dari 4 negara berbeda: Estonia, Lithuania, Finlandia dan Iran. Namun, seiring perjalanan waktu anggota tim startup ini makin bertambah menjadi:
Kimmo (manajer proyek),
Dovydas (developer),
Mehrnoosh (marketer),
Paulius (designer),
Sten(developer),
Aleksandr(developer),
Paulius(developer),
Viktor (mobile developer),
Tomas (PR and marketing),
Vytautas (mobile developer),
Artas Bartas (pimpinan tim).
Dengan mengakumulasikan data dari ribuan pengguna tanpa nama atau anonim, para pengguna ini diubah menjadi sebuah gerakan yang kuat melawan pelaku kejahatan suap, entah itu individu atau lembaga. Pilih satu dari 3 cara untuk menggunakan aplikasi anti-suap ini. Sayangya hingga kini Bribespot baru bisa digunakan melalui aplikasi mobile untuk Android dan versi desktop, sementara untuk platform iOS, masih belum dirilis.
Di masa datang, Bribespot akan menambahkan versi lokal aplikasi untuk negara tertentu dan mengumpulkan data yang diperoleh dari aplikasi pengguna bagi mereka yang tertarik.
Apakah ada yang tertarik menerapkan ide serupa di Indonesia? Kita lihat saja.
sumber: http://ciputraentrepreneurship.com/ide/20678-bribespot-aplikasi-geo-tagging-untuk-ungkap-suap.html